Demak – Karyawan BPBD Kabupaten Demak lakukan kegiatan kebersihan di Taman Kalituntang, Minggu (23/05/21). Kegiatan ini dilakukan untuk mendukung penilaian  Smart City Kabupaten Demak yang akan dilaksanakan pada tanggal 24 dan 25 Mei 2021.

Sekretaris BPBD Demak, Imam Fikri menyampaikan, “Jadi salah satu penilaiannya adalah Smart Branding Taman Kalituntang. Untuk itu kepada OPD penggelola Taman Kalituntang harus mengikuti kegiatan tersebut”, terangnya. Selain itu selama pandemi Taman kalituntang yang merupakan ruang publik kurang terurus keasriannya. Bahkan banyak sampah bekas makanan pengunjung yang tercecer di sepanjang taman.

Dijelaskan, dalam pelaksanaan kegiatan kebersihan pihaknya melakukan penataan dan pemangkasan beberapa tanaman agar terlihat rapi dan indah. Karena pandemi Taman Kalituntang tidak terawat tapi kebersihannya selalu terjaga. “Minimal seminggu 2 kali atau secara insidentil kami selalu melakukan kegiatan kebersihan di Taman Kalituntang di wilayah masing-masing”,ujarnya.

Sebagai Informasi, Kepala Bidang Komunikasi dan Statistik Agus Pramono menyampaikan, Kota pintar (smart city) merupakan upaya-upaya inovatif yang dilakukan ekosistem kota dalam mengatasi berbagai persoalan dan meningkatkan kualitas hidup manusia dan komunitas setempat.

Gerakan ini sebagai ajang menggalang kemampuan anak bangsa untuk berpartisipasi mengatasi masalah diperkotaan. Disampaikan pula, Kabupaten Demak pada bulan Mei 2019 termasuk lulus assessment dan menjadi 1 dari 100 Kabupaten Smart City. Salah satunya smart branding yang menciptakan ekosistem pariwisata di Kabupaten Demak.